Nurgianto : Laporkan Panitia Pilkades  dan BPD Desa Indra Sakti

TAPUNG (nusapos.com)-Acara dalam rangka Pencabutan nomor urut Bakal Calon Kades dan Pengumuman Penetapan di selenggarakan di Aula Desa Indra sakti kecamatan Tapung Kamis 9/11/17 pukul 11.00.

Acara ini di buka oleh Panitia Pilkades Suyanto, dalam acara ini di hadiri oleh Camat Tapung yang diwakili Sekcamnya Hendrik,Kapolsek diwakili Kanit Intel AKP Zamri ,ketua panitia Maulana Siregar juga PJs Desa setempat,keamanan polisi ,Satpol PP dan beberapa orang Hansip, serta pemuka Masyarakat setempat.

Setelah acara berjalan dengan  pemberian sambutan   Oleh  Camat ,Kapolsek tersebut yang selalu menyebutkan bahwa pelaksanaan Pilkades serentak ini harus bersipat independen,aman dan rasional, profesional kalau bukan Masyarakat setempat siapa lagi yang akan memajukan Desa ini himbaunya.  

Suyanto sebagai protokol pun mengalihkan pembicaraan ke pencabutan nomor urut Bakal calon, dan penetapan yang lolos untuk ikut Pilkades.

Ketua panitia pelaksana seleksi Balon Pilkades mengumumkan bahwa  Balon Kades Desa Indra sakti kecamatan Tapung ada 4 dengan suara sayup sayup kedengarannya ke telinga walaupun pakai mikropon.

1.Adilman 2.Dian Eko Susanto 3.Misdi 4.Nurbianto.

Usai mengumumkan Bahwa Balon ada 4, Sekcam Tapung Hendrik  yang mewakili Camat Joni Safrin bertanya kepada Panitia Pilkades"apakah balon Kades sudah hadir semua? Suyanto menjawab sudah di jenguk kerumah kerumah nya ,serta Suyanto bergegas menyuruh Rahmat menyerahkan Berkas Masing-masing Balon Kades tersebut.

Beberapa saat setelah berkas masing-masing Balon Kades dibagikan. Zulkifli SH yang duduk mendampingi Nurbianto  berdiri mempertahankan  pada Panitia , Apakah tidak pakai undangan oleh panitia untuk klien nya sebagai Balon Kades  ? Panitia sempat melongo tidak karuan dan Maulana menjawab dengan terbata bata, ada jawabnya. Zulkifli juga sempat bertanya apakah Acara ini resmi? Kalau resmi, kok klien nya tidak di undang? Nurbianto rupanya hanya mendengar dari cerita mulut ke mulut dari masyarakat, hardiknya.

Zulkifli bilang bahwa dia akan menyurati Bupati Kampar Aziz Zaenal tentang permasalahan terhadap klien nya ini. Nurgianto salah satu Bacalon(Bakal calon) Kades Desa Indra sakti kecamatan Tapung kabupaten Kampar , di dampingi  Zulkifli SH sebagi kuasa hukum nya tidak terima dan sangat kesal dengan perlakuan Panitia pelaksana seleksi Balon Pilkades  di  Desanya Indra sakti,karena tidak diberikan undangan, rupanya sudah banyak ketimpangan yang di temui nya mulai dari awal pendaptaran kemaren oleh panitia dan BPD Desa Indra sakti, dengan lantang ia minta pencabutan no urut minta dipending.

Di Aula tersebut sempat terjadi perdebatan perseteruan  adu mulut antara Nurgianto dengan Panitia juga Anggota BPD Desa Indra sakti. Sekcam Hendrik berembuk dengan pihak keamanan alhasilnya   mengundang panitia pelaksana Pilkades dan Anggota BPD untuk mengadakan rapat di Kantor Camat Tapung,acara pun di tutup Suyanto sebagai panitia sekalian protokol Acara ini.

Di luar Aula Nurgianto kepada Awak Media yang  juga mengikuti  acara"Saya mulai dari awal pendaptaran kemaren sampai sekarang masih di zolimi oleh Panitia, BPD "bebernya.

Acara yang di pending Sekcam Hendrik kembali di laksanakan di ruangan Camat, namun Nurgianto pihak terkait tidak ikut dalam rapat ini.

Awak media yang menghubungi  Camat Tapung Joni Safrin lewat via selular tidak mendapatkan hasil rapat tertutup tersebut, karena beliau mengatakan masih sedang rapat. Sampai berita ini di turunkan belum ada konfirmasi dari hasil rapat tersebut.