Kota Bengkalis Tingkatkan Kebersihan Menuju Predikat Kota Adipura

KABUPATEN Bengkalis merupakan salah satu kota yang selalu mendapatkan prediket kota penerima Adipura. Itu semua dikarenakan Kabupaten Bengkalis sangat menjaga kebersihannya hingga ke tingkat desa, apalagi saat ini terbit Surat Edaran (SE) nomor: 660/DLH-PSLB3/90/2018, tanggal 1 Februari 2018, Tentang Kerja Bersama Untuk peningkatan penanganan sampah. Yang intinya dapat mewujudkan Kabupaten Bengkalis yang bersih dan bebas dari sampah.
Berdasarkan surat edaran yang kami keluarkan tersebut maka kami dari dinas lingkungan hidup (DLH) pegawai dan honorer bergotong royong untuk membersihkan sampah, salah satunya yaitu bergotong royong di pantai Selat Baru Kecamatan Bantan dalam rangka sempena Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2018 lalu. Kepala Dinas DLH Arman AA juga menyampaikan saat itu "Sayangilah Bumi, Bersih dari Sampah, Bersih-bersih dengan ungkapan (SUAI) yakni Sampah untuk Amal Ibadah.
Kabupaten Bengkalis telah beberapa kali meraih dan mendapatkan penghargaan Adipura di antaranya pada tahun 2014 dan pada tahun 2017 juga didapatkan. Pada saat itu Piala Adipura sempat diarak mengeliling Kota Bengkalis oleh pihak Dinas Pasar
bersama-sama dengan masyarakat, saat itu terlihat kegembiraan masyarakat dan bangga atas negerinya telah mendapatkan predikat Kota Terbersih.
Bengkalis saat ini kembali lagi semangat dalam hal ke depannya untuk menuju prediket Kota Adipura 2018, pada setiap pekan bertepatan dengan kegiatan olahraga, setiap SKPD selesai melakukan senam mereka melanjukan aktifitas dengan melakukan
gotong-royong untuk membersihkan pekarangan dan lingkungan kantor.
Piala Adipura 2017 diarak keliling Kota Bengkalis
Sedangkan Dinas Lingkungan Hidup itu sendiri melakukan atau mengontrol dan membersihkan bahu-bahu jalan dari sampah agar tidak terlihat lagi sampah yang merusak pandangan mata. Semua itu dilakukan selain melakukan tugasnya mereka juga berniat pada tahun ini predikat Kota Adipura akan kembali didapatkan.
Berkaitan dengan prediket Adipura, anggota dewan perwakilan rakyat daerah (DPRD) Bengkalis juga memberikan masukan agar ke depan, Adipura akan diperoleh lagi. "Kita tentu saja mendukung upaya Pemda Bengkalis untuk memproleh Adipura, tentu saja upaya tersebut hanya akan tercapai jika seluruh elemen masyarakat ikut berpartisipasi dalam mewujudkannya," ungkap Syaukani salah seorang anggota DPRD Bengkalis.
Keberhasilan dan upaya ini juga ikut ditentukan dari bagaimana pihak terkait, khususnya dinas yang terkait agar lebih maksimal dalam melaksakan fungsinya Katanya lagi, Kita akan memberikan dukungan yang akan diperlukan agar semua dapat berjalan seperti yang diharapkan. Itulah keinginan dan harapan dari para utusan masyarakat ini.
Dari segi kebersihan, masyarakat sudah terbiasa sejak zaman nenek moyang dahulu melakukan gotong royong, mereka membersihkan atau istilah sekarang menormalisasi parit-parit, membabat rumput atau semak jalan dengan melakukan gotong-royong bersama. Namun pada saat ini pemerintah lebih peduli terhadap kebersihan dengan menugaskan tenaga kerja untuk itu semua. Maka dari itulah adanya penilaian terhadap kebersihan suatu kota dan kabupaten dianugerahi dengan prediket terbaik, Piala Adipura.
Salah seorang tokoh masyarakat atau tokoh pemuda Erwin juga menyampaikan sedikit masukan mengenai Bengkalis terhadap prediket Bengkalis sebagai Kota Adipura. Menurutnya, negeri junjungan Bengkalis yang sudah dikenal bersih sejak dahulu, jadi saat ini tinggal melanjutkan saja, hanya tinggal menambah sistim dan pengelolaan sampah yang lebih maksimal agar Kota Bengkalis lebih mendukung Kota Bengkalis dengan julukan Negeri Junjungan Kota nan Bersih.
Laporan : -
Sumber : Advertorial