Bupati Kampar : Segera Fungsikan Lahan Yang Tidur
Tambang - Dalam pencanangan pengolahan tanah Pertanian dengan pola Konvensional menuju Mekanisasi Pertanian Modern, kampar sudah semestinya memakai alat modren. Apalagi saat ini di Kampar kekurangan beras 85 ribu ton/tahun.
Untuk kelancaran hal tersebut alhamdulillah Kabupaten Kampar dalam APBN tahun 2017 menerima bantuan traktor mini roda empat dari Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementrian Pertanian Republik Indonesia sebanyak lima unit untuk pengolahan lahan pertanian. Dimana dari lima unit tersebut, dua unit telah diserahkan kepada warga pulau Tinggi Kecamatan Kampar.
Kemudian untuk dua unit secara simbolis diserahkan langsung oleh Bupati Kampar H Azis Zaenal,SH,MM didampingi Kepala Dinas Pertanian TPH Kabupaten Kampar Henry Dunan kepada warga Desa Kuapan Kecamatan Tambang kamis sore (10/8).
Sebelum memberikan arahan serta dialog dengan masyarakat, Azis Zaenal langsung mencoba sebuah traktor mini untuk membajak lahan sawah yang telah tersedia. Dalam mencoba traktor tersebut, terlihat dengan semangat Azis Zaenal dalam menjalankanya.
Usai mencoba traktor, didepan masyakarat Azis Zaenal menyampaikan, bahwa dimana kebutuhan beras untuk kampar pertahun sebanyak lebih kurang 120 ribu ton, semantara baru tepenuhi sebanyak lebih kurang 35 ribu ton/tahun jadi masih kurang 85 ton beras/tahun.
Makanya kita berharap masyarakat Kampar kedepan untuk tidak ada waktu berlengah-lengah lagi, segera kelola kembali lahan yang sudah tidur. Mari kita bangkit, peralatan modern dikasih, bibit dikasih serta pupuk dikasih. Oleh sebab itu tidak ada alasan lagi masyarakat untuk tidak mau berusaha.
Dengan demikian, insyaallah kedepan hidup masyarakat lebih baik dari masa kemasa. Apalagi ditambah lagi masyarakat benar-benar mau bertani dengan baik, masyarakat akan bisa memenuhi kebutuhan pangan kampar sendiri bahkan juga bisa swasembada pangan nantinya.
Untuk itu Azis berharap khususnya kepada masyarakat Kuapan agar bisa memafaatkan bantuan ini dengan baik, segera bangunkan lagi lahan yang telah lama tidur. Jangan biarkan lahan diam menjadi semak selagi hal itu bisa dimamfaatkan untuk peningkatan ekonomi masyarakat.
Semantara itu Kepala Dinas Pertanian TPH Kabupaten Kampar Henry Dunan juga menyampaikan bahwa bantuan dari APBN tahun 2017 Kampar menerima bantuan traktor mini roda empat dari Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian Kementrian Pertanian Republik Indonesia sebanyak lima unit.
Semantara untuk tahun 2016 yang lalu, Kampar menerima dua. unit traktor, hal ini merupakakn bentuk upaya untuk meningkatkan terus sektor pertanian khususnya dalam pertanian padi di Kabupaten Kampar.(rls)
