Hanya PKS yang Tetap Eksis Melayani Masyarakat Setelah Pemilu
Kader PKS Terjun Langsung ke Bencana Alam Banjir di Kabupaten Kampar
PKS Dewan Pengurus Ranting (DPRa) Kencana memang kembali melakukan aksi fogging. Kali ini dilakukan di RW 06, setelah Ketua RW melayangkan surat permintaan fogging (pengasapan) untuk mencegah Demam Berdarah (DBD) kepada PKS Cabang Tanah Sareal.
Permintaan yang langsung direspon tersebut dengan segera menurunkan tim fogging yang dipimpin oleh sdr Yohannes, kader Ranting Kencana.
Fogging yang dilakukan sama sekali tidak dipungut biaya sepeserpun. Hal ini sebagai bentuk partisipasi dan pelayanan PKS kepada warga tanpa pamrih.
Bakti Sosial di Kawasan Banjir Kabupaten Kampar Riau
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) H Muhammad Sohibul Iman, menyusuri sungai Kampar meggunakan pompong untuk memantau situasi banjir di Kampung Petas, dusun 4, Siak Hulu, Ahad (14/2/2016).
Presiden PKS didampingi oleh ketua DPP PKS Wilda Sumbagut, Ketua DPP PKS Bidang Pemenangan Pemilu yang juga anggota DPR RI,Drs H Chairul Anwar, pengurus DPW PKS Riau dan pengurus DPD PKS Kampar.
Sebelumnya, Presiden PKS terlebih dahulu menyapa warga di posko relawan PKS tanggap musibah banjir Kampar. Warga menyambut kedatangan Presiden PKS dengan penuh antusias.
“Alhamdulillah kami dapat kunjungan dari tokoh nasional, kami sangat bahagia bias bertemu dengan presiden PKS,” ujar warga penuh semangat.
Dalam kesempatan itu, Presiden PKS juga menyerahkan bantuan kepada warga. Selain itu dia juga meninjau posko layanan PKS yang telah didirikan oleh relawan PKS sejak musibah banjir melanda Kampar.
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/abahfaiq/pks-partai-kader-nan-solid_55293672f17e61964d8b4570
Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/abahfaiq/pks-partai-kader-nan-solid_55293672f17e61964d8b4570
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) adalah salah satu partai di Indonesia yang berbasis kader. Oleh karena itu orang menyebutnya partai kader. Sebuah partai dinamakan partai kader bila di dalamnya ada proses kaderisasi yang meliputi; recruiting (perekrutan), maintenance (pemeliharaan dan pembinaan), developing (pengembangan) bakat dan potensi kader. Proses kaderisasi di tubuh PKS terlihat berjalan dengan baik semenjak didirikannya pada tahun 1998 pasca tumbangnya rezim orde baru hingga sekarang. Maka tidaklah heran bila dari waktu ke waktu, jumlah kadernya bertambah banyak seiring dengan meningkatnya popularitas partai ini. Uniknya, mayoritas kader dari yang senior sampai yunior di partai ini adalah anak muda dan mahasiswa (kaum muda yang intelek). Pemuda dan mahasiswa ialah elemen penting dalam masyarakat, karena padanya terdapat multi power (multi kekuatan) diantaranya; spirit (semangat), idealisme (cita-cita), strong will (tekad yang kuat), dan tentunya phisically (jasmani). Keempat unsur tersebut merupakan modal utama bagi para pemuda untuk melakukan perubahan. Perubahan yang hakiki di negeri ini menuju ke arah yang lebih baik dan lebih baik lagi.
(nusapos.com/Andra)
Read more info "Hanya PKS yang Tetap Eksis Melayani Masyarakat Setelah Pemilu" on the next page :
Editor :Tim NP