Buruh di seluruh dunia merayakan May Day. Ribuan buruh di wilayah Jakarta dan sekitarnya, diperkirakan akan memadati seputaran Tugu Monas, Jakarta.
Depok sendiri mengirimkan sebanyak 600 lebih buruh ke Jakarta untuk ikut berpartisipasi dalam acara longmarch May Day hari ini. Mereka berkumpul di PT. Sanyo Depok Jalan Raya Bogor, KM. 35, Terminal Jatijajar Depok, PT. Xacty Jalan Raya Bogor, dan di Perempatan Jalan Raya Juanda-Jalan Raya Bogor.
Mereka ingin manfaatkan kesempatan ini untuk menyampaikan beberapa tuntutan dan harapa mereka kepada Pemerintah Pusat.
Setidaknya ada 4 tuntutan aksi yang akan mereka sampaikan ke Pemerintah. Diantaran Batalkan PP 78 Tentang Pengupahan, Hapus Outsourching dan Pemagangan, Laksanakan Jaminan Sosial dan Kesehatan Gratis, dan Tetapkan Manfaat Pensiun Pekerja sebesar 60% dari upah terakhir.
"Kami menuntut agar pemerintah lebih memperhatikan kesejahteraan buruh di tanah air. Hapus outsourching, Jaminan sosial dan tolak upah murah. Itu harapan kami," ujar Wido, Ketua Federasi Serikat Pekerja Metal Seluruh Indonesia (KSPI FSPMI), kepada Radio Republik Indonesia di PT. Sanyo Depok, Senin (01/05/2017).
Wido menilai sistem perbudakan masih kerap dilakukan terhadap buruh hingga saat ini. Indikatornya adalah maraknya pekerja Kontrak dan Outsourching. Kemudian upah murah dengan waktu kerja yang melampaui batas.
"Itu namanya apa kalau bukan perbudakan?. Ditambah lagi masih banyaknya pelaku usaha yang membayar gaji dibawah upah minimum," ungkap Wido.
"Penderitaan buruh kian diperburuk dengan PP No.78 tahun 2015 tentang pengupahan. Dimana kenaikan upah hanya alakadarnya," tambahnya.
DS (32) salah satu karyawan PT. Sanyo dilokasi mengatakan salah satu alasannya mengikuti aksi longmarch dalam rangka memperingati hari Buruh Sedunia ini adalah ingin menyampaikan tuntutan yakni turunkan harga pokok.
"Saya ikut aksi ini sebagai bentuk solidaritas sesama kaum buruh dan ingin menyampaikan tuntutan kepada pemerintah, agar harga-harga kebutuhan pokok diturunkan," ucap DS singkat.
Persiapan keberangkatan aksi ke Jakarta di pintu masuk PT. Sanyo Depok, berlangsung dengan terbit, aman dan kondusif. Puluhan petugas keamanan baik dari Polsek Cimanggis dan Koramil Cimanggis tampak dilokasi mengawasi persiapan keberangkatan aksi.
Adapun serikat buruh Kota Depok yang terlibat dalam aksi Longmarch May Day ini yaitu FSP KEP, FSPMI, FSP LEM, ASPEK Indonesia, FARKES, FSP RTMM, SPN, SPKEP SPSI. (rri)